Kamis, 16 Februari 2017

MalaM

aku takut pada gelap
yang bertahta akan kelam ,
sunyi sepi kian membunuh
menjalar kelubuk hati

semua sinar perlahan bias
kemudian hilang ,
seakan lari bersembunyi ,

kemana aku harus berlari ,
tak terarah tanpa tuju
kuberteriak kemudian hanya gema yang terdengar
sejenak kuterdiam tak terpekik

biarkan aku sejenak rebah istirahat dan
lelap dalam malam yang kian hening

Tidak ada komentar:

Posting Komentar