perasaan ini sedang diselimuti
kicau parau amarah gemuruh ,
berselimut timah panas yang keluar dari lubang besi ,
larva yang siap meledak kapan saja ,
jangan kau usik diamkuh ,
karna tak pernah tenang benakkuh ,
kadang akuh bermusuhan dengan waktu ,
namun ia senantiasa dangan senang hati
membuktikan siapah yang memilih
untuk tidak berlalu .
namun sepi tak pernah jadi alasan bagikuh
untuk dapat jatuh cinta ,
akuh tak pernah mengerti ,
bagaimana caranya kau merebut semua fokusku
menyita semua pertanyaankuh ,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar